Siapkan Generasi Emas, Bhabnkamtibmas Turun Tangan Edukasi Pelajar

oleh

Polres Trenggalek – Tugas seorang Bhabinkamtibmas tidak terbatas hanya soal Kamtibmas belaka. Tetapi lebih dari itu, Bhabinkamtibmas juga harus bisa bertindak selaku edukator maupun motivator khususnya bagi generasi muda.

Hal ini lah yang menjadi salah satu faktor yang mendorong Bhabinkamtibmas Desa Kendalrejo Kecamatan Durenan, Kabupaten Trenggalek untuk selalu hadir ditengah masyarakat khususnya para pelajar yang masih duduk di bangku sekolah.

Bersamaan dengan diselenggarakannya Posyandu Pelajar di balai desa Kendalrejo yang diikuti oleh puluhan siswa siswi tingkat SD/MI, Aipda Agus Setiawan memanfaatkan kegiatan tersebut untuk memberikan penyuluhan dan pembinaan (Binluh).Rabu, (29/5).

Dalam kesempatan tersebut Aipda Agus menyampaikan berbagai hal tentang pencegahan kenakalan remaja beriut dampak dan pengaruhnya. Meski dikemas sederhana, namun dengan metode aktif interaktif yang diterapkannya mampu menarik antusias para peserta.

Dikonfirmasi terpisah, Kapolres Trenggalek AKBP Gathut Bowo Supriyono, S.H., S.I.K., M.Si. melalui Kapolsek Durenan AKP Andi Salbi, A.Md Kep., S.H. mengatakan, para pelajar ini merupakan generasi masa depan bangsa yang sudah selayaknya dijaga dan lebih diperhatikan.

“Beberapa tahun kedepan mereka ini sudah memasuki masa remaja dengan segala dinamika dan masalahnya. Oleh sebab itu, santgat penting memberikan bekal agar jangan sampai mereka terjerumus pada hal-hal yang negatif.” Jelasnya.

Pihaknya menambahkan, usia remaja merupakan fase mencari jati diri, mengolah kemampuan kognitif dan berfikir kritis yang tentunya harus mendapatkan bimbingan baik dari orang tua, guru maupun orang lain sehingga mereka bisa belajar dan menyalurkan energinya untuk sesuatu yang positif.

Sementara itu Aipda Agus menegaskan, dalam menyampaikan materi pihaknya lebih banyak menggunakan metode aktif interaktif dan diselengi dengan humor-humor segar sehingga suasana menjadi lebih menarik.

“Kita tidak bisa sekadar melarang tidak boleh ini tidak boleh itu, tetapi harus dijelaskan mengapa tidak boleh, apa dampaknya dan bagaimana seharusnya.”Jelasnya.

Lebih lanjut Aipda Agus menuturkan, beberepa materi kenakalan remaja yang disampaikan diantaranya tentang bolos sekolah, perundungan, perkelahian, bahaya merokok hingga sikap menghormati guru dan orang tua.

“Kita siapkan mereka sebagai generasi terbaik menuju Indonesia emas 2045, dimana saat itu mereka adalah generasi yang produktif dan akan bisa membawa Indonesia ke arah yang jauh lebih baik.” Pungkasnya.

No More Posts Available.

No more pages to load.