Polres Trenggalek – Sebagai wujud kesiapan dalam menghadapi Natal dan Tahun Baru (Nataru), Kepolisian Resort Trenggalek menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) pengamanan bersama stakeholder terkait di Rupatama Mapolres. Senin, (19/12).
Kapolres Trenggalek AKBP Alith Alarino, S.I.K yang kebetulan turut hadir dan memimpin langsung Rakor tersebut mengatakan, jajaran Polres Trenggalek siap all out melaksanakan pengamanan Nataru di seluruh wilayah Kabupaten Trenggalek.
“Dalam waktu dekat kita akan mengggelar operasi terpusat Lilin Semeru 2022 yang dilaksanakan mulai tanggal 22 Desember 2022 sampai 2 Januari 2023.” Ujar AKBP Alith.
Tujuan utama dari operasi Lilin Semeru 2022 itu sendiri adalah untuk menciptakan rasa aman selama Nataru berlangsung dari segala potensi gangguan dan ancaman serta menjamin keselamatan masyarakat khususnya yang merayakan Nataru.
Sedangkan sasaran operasi ini meliputi kapasitas dan sarana pendukung jalan megingat arus lalu lintas diperkirakan meningkat, penerapan protokol kesehatan, bencana alam, aksi terorisme hingga potensi lonjakan pengunjung lokasi wisata.
Sedangkan di tingkat lokal Kabupaten Trenggalek, berdasarkan hasil analisa dan evaluasi jajarannya, terdapat beberapa hal yang perlu mendapat perhatian serius agar Nataru di Trenggalek dapat berlangsung aman dan kondusif, diantaranya konvoi dan arak-arakan sebagai bentuk euforia pergantian tahun, kegiatan Pekan Raya di Alun-alun Trenggalek, bencana dan kondisi cuaca serta kemacetan, laka lantas dan balap liar.
“Kami sudah mengawali dengan melakukan beberapa kegiatan antara lain survei jalan dan jembatan, pemasangan papan petunjuk jalan dan rambu peringatan, penyiapan jalur alternatif, penertiban knalpot brong, Miras dan Narkoba.” Jelas AKBP Alith.
Sementara itu, Kabagops Polres Trenggalek Kompol Jimmy Heryanto Hasiholan, S.H., S.I.K. menuturkan dalam operasi Lilin Semeru 2022, Polres trenggalek akan melibatkan sedikitnya 374 personel gabungan yang terdiri dari personel Polri, TNI, Satpol PP, Dinkes, Dishub, Orari, Rapi, Senkom dan Pramuka.
“Menurut rencana akan didirikan empat Pos Pengamanan Nataru yakni di simpang tiga Widowati, Durenan, Tugu dan Watulimo.” Ujarnya.
Guna mewujudkan Kamtibmas yang kondusif selama Nataru, jajaran Kepolisian tak mungkin bisa bekerja sendiri. Oleh sebab itu, bantuan dan dukungan dari seluruh stakeholder serta masyarakat tentu sangat diperlukan agar operasi ini bisa berlangsung dengan lancar dan berhasil maksimal.
